hujan sangat lebat serta petir kali ini memakan korban jiwa dalam riau. enam penduduk setempat --secara terpisah-- tewas tersambar petir.
kejadian pertama yaitu dalam akhir maret 2013, dimana dikabarkan dua pihak masyarakat pekanbaru tewas serta tiga yang lain luka bakar akibat peristiwa alam tersebut.
dua korban meninggal dunia merupakan penduduk kecamatan tenayan raya juga bukit raya, pekanbaru, malahan benar daripada tiga korban luka bakar dan selamat merupakan anggota polisi.
kejadian kedua pada 20 april 2013, dua remaja tiap-tiap rahmat hidayat (16) juga ade (17), penduduk jalan berdikari, rukun tetangga (rt) 3, rukun masyarakat (rw) 5, kelurahan tangkerang timur, kecamatan tenayan raya, tewas tersambar petir ketika hujan deras melanda pekanbaru.
Informasi Lainnya:
kedua remaja ini tewas terpanggang setelah tersambar petir ketika tengah memancing di kanal besar yang berada selama jalan pesantren, kelurahan tangkerang timur, kecamatan tenayan raya, tidak jauh daripada rumah diantaranya.
sementara dua nyawa yang lain melayang pada senin (29/4) sekitar pukul 17.00 wib. dikabarkan, dua masyarakat desa sebangar, kecamatan mandau, kabupaten bengkalis dan tengah bekerja mencetak batu bata hangus terbakar akibat peristiwa alam itu.
keduanya digemari bernama joni (33) dan azizan (35), jasadnya ditemukan pada kondisi terpanggang sesudah petir menyambar sejumlah kawasan pada desa sebangar.
bmkg stasiun pekanbaru mengimbau agar masyarakat mengurangi aktivitas pada luar gedung serta rumah ketika hujan deras disertai angin kencang serta petir melanda kawasan.
untuk kejadian dalam mana dan kapan petir muncul serta menyambar kami belum mampu mendeteksinya dengan tentu. karena sudah tidak banyak alat yang bisa mendeteksi kemunculan petir, tutur seorang petugas badan meteorologi, klimatologi, juga geofisika setempat.